1. Classic
Rainbows
Pelangi Alam terdiri dari enam warna: merah,
oranye, kuning, hijau, biru dan ungu. Intensitas warna masing-masingnya
tergantung berbagai kondisi atmosfer dan waktu.
2. Circular Rainbows
Pelangi ini benar-benar
terlihat seperti busur lingkaran sempurna (dengan radius tepat 42 derajat,
menurut Descartes).
3. Secondary Rainbows
Pelangi primer, sering
disertai dengan pelangi sekunder biasanya tipis dan redup daripada pelangi
primer. Pelangi sekunder terkenal dengan karakteristik tertentu, spektrum
ditampilkan dalam urutan terbalik dari sebuah pelangi primer.
4. Red Rainbows
Red Rainbows biasanya
terlihat saat fajar atau senja ketika ketebalan filter atmosfir bumi menjadi
biru, terlihat lebih merah atau seperti tetesan cahaya oranye mencerminkan dan
membiaskan air. Hasilnya adalah pelangi dengan spektrum ujung merah.
Yang paling sering
terlihat rendah di langit di hari musim dingin yang cerah, sundogs terjadi
ketika matahari bersinar melalui kristal es yang tinggi di atmosfer. Sundogs
berwarna merah di bagian dalam dan ungu di bagian luar dengan sisa spektrum
ramai di antaranya. Semakin tebal konsentrasi kristal es di udara, semakin
tebal pula strukturnya.
6. Fogbows
Fogbows lebih jarang
terlihat daripada pelangi biasa, karena parameter tertentu yang harus
disesuaikan untuk menciptakan mereka. Misalnya, sumber cahaya harus berada di
belakang pengamat dan membumi. Juga, kabut di belakang pengamat harus sangat
tipis sehingga sinar matahari yang dapat bersinar melalui kabut tebal di depan.
7. Waterfall Rainbows
Kabut air terjun bercampur ke dalam aliran udara konstan atmosfer terus menerus, terlepas dari cuaca. Hal ini membuat sebuah foto air terjun yang sangat baik untuk pelangi.
8. Fire Rainbows
Pelangi ini bukan
terbuat dari api, nama untuk efek optik yang indah ini adalah “circumhorizontal
arc”. Fenomena ini hanya dapat dilihat dalam kondisi spesifik tertentu: awan
cirrus, yang bertindak seperti prisma harus setidaknya berada di ketinggian
20.000 kaki dan matahari harus menyorot ketika mereka berada di ketinggian
58-68 derajat. Rainbow Fire tidak pernah terlihat di lokasi lebih dari 55
derajat utara atau selatan.
9. Moonbows
Moonbows adalah mitra
untuk pelangi lunar. Mereka juga jauh lebih sulit dilihat karena badai hujan
harus berlalu dan, idealnya, bulan purnama yang terang tidak terhalang oleh
Bagaimana? Indah luar
biasa bukan pelangi yang ada tadi, oke sekian postinganku kali ini dan semoga
bermanfaat^^

Tidak ada komentar: