Sudah tiga bulan lebih sejak pemerintah mengumumkan kasus pertama covid-19 di Indonesia. Perlahan dan pasti, virus ini mengubah seluruh sendi kehidupan bermasyarakat. Semua aktivitas dan kegiatan kita dibatasi, terlebih yang mengumpulkan banyak orang.
Sekolah dan kampus diliburkan, pekerja dirumahkan hingga berujung pada PHK dibanyak tempat akibat perusahaan yang kesulitan sustain dengan omzet yang menurun. Para pedangan keliling dan bisnis UMKM lainnya juga sepi nyaris tiada pembeli dengan adanya lockdown dan PSBB.
Pandemi dan Teknologi Informasi
Bicara kehidupan masa kini tentu kamu sudah sudah tidak asing lagi dengan istilah teknologi informasi. Perkembangan ilmu pengetahuan berhasil memajukan teknologi yang sangat “memanjakan” kehidupan kita semua.
Di masa pandemi seperti ini, adanya teknologi informasi menyelamatkan kita dari kondisi yang jauh lebih buruk. Sehingga setidaknya kita masih bisa hidup sederhana dan layak, serta saling memberi informasi pada yang lain.
Hilangkan Keraguan itu dan Mulai Berproses
“aku nggak ngerti masalah teknologi begitu-begitu lah!” jangan pesimis! Teknologi informasi hadir untuk memudahkan kehidupan kita, bukan sebaliknya. Jika kamu belum menguasai dengan baik, maka mulai lah untuk belajar.
“apa
yang bisa aku dapatkan jika memaksimalkan teknologi informasi?”
Kiat Memaksimalkan
Teknologi Informasi
Tidak bisa dipungkiri bahwa kondisi pandemi membawa arah kehidupan kita menjadi serba maya dan virtual. Transaksi dilakukan secara digital dan jual beli dilakukan dengan cara deliver. Sekolah dan kampus melakukan pembelajaran dengan metode daring. Pertemuan digantikan dengan teleconference. Setiap orang diminta untuk melakukan WFH (work from home) dengan kampanye tagar #dirumahAja.
Semua itu bisa dilakukan karena adanya teknologi informasi. Berkat adanya teknologi, kita dapat saling bertukar informasi, melakukan transaksi, hingga berbagi semudah ketukan jari. Sebagai pemanfaatan teknologi informasi yang ada kini.
Jadi
bagaimana? Apakah kamu siap untuk memaksimalkannya juga?
Jika bingung, berikut beberapa kiat mudah yang dapat kamu lakukan untuk memaksimalkan teknologi informasi.
Pertama, Temukan Potensi Diri Kamu
Aku
menaruh pengembangan potensi pada poin pertama. Karena menurutku, ini merupakan
hal penting yang harus kamu lakukan. Setiap kita tentu dianugrahi potensi hebat
dan berbeda dari yang lainnya. Maka tugas selanjutnya adalah bagaimana kita
mengenali potensi apa yang kita miliki. Kemudian mengembangkannya hingga
menjadi bidang keahlian kita. Hanya saja, tidak semua orang mampu menjalani
proses ini hingga benar-benar menemukan potensinya.
Lantas
bagaimana caranya?
Tentu banyak cara yang bisa kamu lakukan. Tapi intinya adalah bagaimana kamu banyak mencoba dan belajar, serta merasakan trial and error.
Cari Informasi
Saat ini semakin banyak informasi yang dengan mudah kamu akses di internet atau sosial media. Kamu bisa mendapatkan informasi yang akan men trigger rasa penarasan dan kesadaran kamu untuk lebih mencari dan mengenal bakatmu. Seperti pentingnya mengenali diri sendiri, Asyiknya ketika kamu bekerja dan berkarya sesuai potensi yang kamu miliki.
Sebagai
seorang mahasiswa, tentu aku pernah melakukan hal ini saat hendak memilih
jurusan kuliah. Karena melanjutkan pendidikan tinggi merupakan batu loncatan
hidup yang penting, aku memilihnya dengan baik. Berikut referensi web yang aku
kunjungi dulu dan semoga dapat membantumu juga ya!!
Pertama,
rencanamu.id. di web ini kamu akan menemukan informasi seputar minat
dan bakat, potensi diri, program studi kuliah, hingga karier yang cocok
untukmu. Pokoknya lengkap banget dah! Dan kalau kamu berminat membayar versi
premiumnya, kamu akan benar-benar dipandu untuk memutuskan pilihan hidupmu!
Keren...!
Kedua, Glints.com. disini
kamu akan mendapatkan banyak sharing ilmu dari para praktisi mengenai cara
menemukan potensi diri, pentingnya fokus pada potensi yang kamu miliki,
bagaimana cara mengembangkannya. Hingga memilih pekerjaan berdasarkan kemampuan
yang kamu miliki.
Tes
Kepribadian, Minat, dan Bakat
Langkah selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan mencoba untuk mengikuti tes kepribadian. Sewaktu bersekolah dulu aku beberapa kali mengisi tes kepribadian saat mengikuti sebuah kegiatan. Memang sih, tidak ada tes yang benar-benar akurat dalam mengenali diri seseorang. Tapi setidaknya itu akan membantumu mendapat gambaran perihal diri kamu sendiri.
Setiap hasil yang ditampilkan hanya bergantung pada jawaban pertanyaan yang kalian isi, bisa jujur atau tidak. Yang pasti semakin kamu menjawab sesuai dengan apa yang kamu rasakan semakin akurat hasilnya. Berikut beberapa web tes yang pernah aku coba dan pastinya akan membantu kalian juga! Semangat!
Pertama 16personalities.com, sesuai namanya setelah tes yang kurang lebih 15 menit kamu isi, kepribadian yang muncul akan dikategorikan menjadi 16 jenis yang dapat kamu lihat di website secara langsung.
Kedua kepribadianku.com, web ini akan membantu kamu menemukan kepribadian dengan 4 jenis berbeda. Yaitu Sanguitis, Plegmatis, Koleris, dan Melankolis. Hanya dengan waktu pengerjaan 5 menit saja!
Ketiga temubakat.com, web
yang satu ini cukup unik. Dimana mereka menyebut hasil kepribadian sebagai ST (strenght
typology) 30. Dimana kamu diarahkan memaksimalkan bidang yang menjadi
kelebihanmu.
Kedua, Tingkatkan Skill yang Kamu Miliki
Ketika pandemi seperti ini, kamu diminta untuk tidak banyak beraktivitas diluar rumah terlebih berkumpul dengan yang lain. Hal ini bisa kamu manfaatkan untuk meningkatkan skill yang sudah kamu coba. Namun, barangkali belum sempat kamu asah dikarena kesibukan dengan teman dan urusan lainnya.
Setiap kamu mungkin memiliki tempat melatih skillnya masing-masing. Dengan adanya teknologi informasi, mengasah skill yang ingin kamu miliki menjadi lebih mudah dan praktis.
Jadi apakah kamu sudah melakukannya? Atau masih bingung memulai dari mana?
Jika belum karena bingung, kamu bisa memulai dengan menentukan skill yang ingin kamu kembangkan dan mencari website atau akun sosial media yang mengulas tentang hal tersebut.
Oh
iya, selama proses berlatih kamu mungkin akan
membutuhkan komunikasi dengan orang lain. berikut ada beberapa media yang bisa
kamu gunakan untuk melakukan teleconference.
Pertama zoom.id, Platform
yang mulai booming sejak dimulainya work from home ini cukup menjadi primadona
andalan meski dengan kekurangan hanya bisa 40 menit saja untuk versi gratisnya.
Kedua GoToMeeting.com, yang
menjadi keunggulan platform ini adalah kita dapat melakukan teleconference hingga
lebih dari 120 peserta sekaligus! Itu berdasarkan pengalamanku ya, saat ikut
suatu webinar.
Ketiga Google
Hangout (Meet), hanya dengan menggunakan akun google yang rasanya...
hampir setiap orang sudah punya ya, kamu bisa melakukan teleconference dengan
nyawan. Hanya saja bandwith nya cukup besar dari media lain.
Keempat Webex.com,
kalau kalian mahasiswa sepertiku pasti tidak asing dengan media satu ini karena
sering digunakan kuliah daring. Mirip dengan media lainnya ditambah
dengan fitur yang memudahkan keberjalanan kuliah.
Segeralah
cari dan kembangkan skill yang kamu punya. Bergabunglah dengan komunitas
sejenis dan mulailah berkomunikasi dengan mereka. Dunia terlalu ramai jika
hanya dinikmati seorang diri. ^^
Ketiga,
Pelajari Hal Baru
Di era teknologi informasi seperti ini belajar tidak hanya dalam bangku pendidikan formal saja. Banyak sarana dan platform yang menyediakan kursus lengkap dengan credential.
Kebanyakan yang bersertifikat pasti berbayar sih, jarang yang nggak. Tapi jika kamu hanya mengejar ilmu dan keahlian banyak kok yang gratis juga.
Jangan
sampai kamu yang saat ini masih mengenyam bangku pendidikan formal merasa
cukup dengan apa yang kamu pelajari di kelas saja. Sehingga, mengisi
waktu luang dengan hal yang kurang bermanfaat atau bermalas-malas.
Seorang
kating pernah berpesan kepadaku, “sebaiknya jangan hanya fokus dan menguasai
satu bidang saja. Tapi carilah hal-hal baru yang itu menarik bagimu. Karena
dengan menguasai setidaknya dua hal berbeda, itu akan mencegahmu dari
kebosanan.” Menurutku juga dengan hal tersebut, kita dapat memandang dunia
dengan insight yang berbeda, sungguh menarik!
Setiap
kamu tentu bebas mempelajari apapun. Kalau aku pribadi sih, memilih
menulis sebagai hal yang ingin terus aku kembangkan. Disamping proses belajarku
sebagai seorang mahasiswa teknik. Karena bagiku, menulis merupakan cara
berkomunikasi paling mudah!
Ditambah
dunia digital saat ini yang berkembang berkat teknologi informasi menjadikan
menulis sebagai kompentensi wajib yang harus dikuasai dengan baik oleh setiap
orang. Karena esensi dari digital marketing saat ini adalah
konten, dimana salah satunya berbentuk tulisan.
Oh iya, kamu juga dapat mengikuti webinar tentang hal menarik yang kamu sukai. Sudah sangat banyak webinar yang diselenggarakan secara gratis dengan pembicara praktisi atau ahli dibidangnya. Kamu hanya perlu untuk rajin mencari informasi.
Sepengalamanku mengikuti webinar. Aku mendapatkan wawasan dan ilmu baru yang semakin memperkaya informasi yang aku ketahui. Selain itu, aku dapat bertanya dan mendapat tips serta kiat perihal bidang yang aku senangi langsung dari orang yang menginspirasiku.
“jadi,
apakah kamu sudah menentukan hal baru yang ingin dipelajari dengan teknologi
informasi?”
Keempat,
Bangun Personal Branding
“apasih itu personal branding?” kalau masih bingung aku akan coba memberi pengertiaan sederhana untuk kamu semua.
Kamu tentu mampu mencari sendiri berbagai definisi dari personal branding. Kalau aku sendiri mengartikan personal branding sebagai upaya membangun dan mempromosikan diri, berdasarkan keterampilan dan kemampuan yang kamu kuasai.
“apa
pentingnya membangun personal branding?”
Eitss,
jangan salah! Era yang kita hadapi sekarang merupakan era teknologi
informasi. Berbeda dengan ayah ibu kita, apalagi kakek nenek. Dimana saat
ini personal branding menjadi hal yang sangat penting.
Jangan
pikir yang butuh di branding cuman produk doank, diri kamu
juga perlu di branding lho, tentu dengan caranya
sendiri, hehe.
Mengutip dari CareerBuilder, “Lebih dari setengah atasan/pemilik bisnis tidak mau memperkerjakan calon kandidat potensial tanpa representasi online yang baik.” Selain itu, “Lebih dari separuh konsumen memilih untuk berbisnis dengan freelancer/perusahaan karena suatu kehadiran online yang kuat dan positif.”
“Lalu,
bagaimana cara membangun personal branding?”
untuk
mulai membangun personal branding, alangkah baiknya jika kamu memiliki
suatu keahlian atau kemampuan. Mungkin berbahasa asing, ngoding,
desain, dan lainnya. tujuannya apa? Supaya orang lebih mudah mencirikan diri
kamu.
Jika
kamu belum memiliki keahlian yang kamu anggap layak atau masih belajar seperti
aku, hehe. Tidak masalah, toh itu bisa kamu asah dan latih
sambil jalan.
Di
era teknologi informasi kini, sebaiknya kamu mulai personal branding dengan
membangun ‘identitas’ digital. Bagaimana caranya? Dengan membuat blog
pribadi kamu sendiri! Jika kamu sudah memilikinya, bagus! Jangan lupa
untuk konsisten membangunnya ya.
Jika
belum, segeralah untuk mulai membuat blog pribadi kamu. Kamu bisa gunakan blogger.com atau wordpress.com,
bebas. Kemudian ciptakan tulisan pertamamu! Jika kebingungan, sudah sangat
banyak panduan yang akan membantumu. Kamu bisa mulai dengan menulis cerita
perjalanan kamu, mengulas isu terkini, hobi dan kesenangan kamu, apapun dah.
“ah
blog mah kuno, sekarangkan banyak sosial media!”
Siapa bilang! Blog yang kamu buat saat ini nantinya akan berguna sebagai website profesional kamu. Dimana trend digital marketing saat ini adalah fokus pada niche produk atau jasa dari perseorangan.
ketika
ada orang yang ingin mengetahui informasi tentang kamu, pastinya dia akan mulai
untuk searching. Maka dari itu selanjutnya kamu memerlukan sebuah
domain! Apa itu? Ibaratnya seperti alamat rumahmu di kota, website kamu juga
butuh alamat di internet, hehe..
Buat punya domain itu gampang banget... caranya kamu bisa klik domain untuk memastikan alamat domain yang kamu pilih masih tersedia. Selanjutnya kamu tinggal membelinya di qword.com deh. Dijamin murah dan tepercaya. Gimana, simpel kan? Di qword.com juga kamu bakal dapet banyak fasilitas unggulan yang bakal membantu website kamu untuk terus berkembang. Oke banget deh pokoknya!
Dengan
konsisten membangun blog pribadi kamu dan memiliki domain sendiri. Maka kamu
akan terlihat lebih profesional dan menyakinkan. Sehingga personal
branding yang kamu bangun akan semakin kuat dimata orang lain.
mantab kan!
Kelima, Hasilkan Uang
Bagian
ini mungkin terbaca lebih menarik bagi sebagian kamu. Kenapa aku taruh paling
akhir? karena dengan menjalankan kiat pertama hingga keempat terlebih dahulu,
kamu akan lebih mudah untuk menghasilkan uang dari teknologi informasi.
Bagaimana caranya? Tentu ada banyak, tapi mari kita pilih yang mudah dan
sederhana.
Secara prinsip ada dua cara menghasilkan uang dengan memanfaatkan teknologi informasi. Pertama, ciptakan produk atau pelayanan jasa kamu sendiri. Kedua, dengan menjual produk atau jasa orang lain. jadi mulai pikirkan, hal mana yang bisa kamu lakukan.
“apa
yang dibutuhkan orang saat ini?”
pertanyaan tersebut mungkin akan membantumu menentukan pilihan atau bidang yang akan kamu geluti. Kamu bisa menjadi freelancer, produsen produk, reseller maupun dropshipper untuk memenuhi segala kebutuhan clien atau pelanggan.
Tapi jangan sampai kamu memaksa diri untuk mempelajari hal tidak terlalu kamu sukai ya. Fokuslah pada kelebihanmu, karena setiap bidang tentu punya peran dan manfaatnya masing-masing.
jika kamu termasuk pada pilihan pertama ada baiknya kamu mempersiapkan tiga hal berikut. Yaitu website, domain, dan hosting. Seperti yang kita bahas pada kiat sebelumnya. bahwa pada masa pandemi saat ini orang lebih banyak bertransaksi secara digital. Maka kamu membutuhkan website yang mampu memberikan informasi dan keunggulan produk atau jasa yang kamu tawarkan.
Selain domain yang sudah kita bahas berguna untuk memudahkan branding kamu, ada satu hal lagi yang tidak kalah penting, yaitu hosting. Apa itu? Sederhananya jika kamu ibaratkan website adalah kantor virtual yang kamu bangun di internet dengan domain sebagai alamatnya. Hosting adalah tanah tempat dimana kantor virtualmu itu dibangun.
Hosting
dapat kamu beli bersama dengan domain yang kamu inginkan. Di qword.com kamu
akan mendapatkan paket hosting murah yang ngga bikin boncos.
Dengan hosting murah dan
berkualitas, website kamu akan siap untuk menghasilkan uang karena disukai pengunjung.
Didukung traffic yang lancar dan cepat diakses dimanapun dari
seluruh dunia!
Jika kamu ingin menjual produk atau jasa orang lain, tidak masalah menggunakan website. Karena itu akan menjadi niche dan keunikan kamu sendiri. Ditambah kamu bisa mempromosikan produk tersebut diberbagai marketplace dan sosial media yang ada kini. Sehingga semakin banyak orang penarasan dan berkunjung ke website kamu.
Jika kamu menjual jasa, kamu bisa mencoba 'marketplace' jasa seperti fiverr.com, freelancer.co.id, dan sribulancer.com. Jangan lupa cantumkan website kamu agar setelahnya orang dapat berkunjung kembali dan menjadi clien tetap. Mantab!
Menjadi reseller maupun dropshipper bukanlah
hal buruk. Kamu bisa belajar tentang pasar, digital marketing, dan
strategi untuk menang didalamnya. Sebelum akhirnya kamu mampu menciptakan
produkmu sendiri dan belajar mengenai sistem produksi, manajemen, team
work, dan lainnya.
Selamat Mencoba ya!!
Itu
tadi kiat-kiat yang dapat kamu praktekan untuk memaksimalkan teknologi
informasi ditengah pandemi saat ini. Jangan ragu dan putus asa saat menemui
kesulitan. Karena, impossible is nothing, nothing is impossible,
hehe... tapi langkah pertama memang selalu yang terberat bukan? Kuncinya adalah
selalu semangat dan jangan menyerah!

Selama pandemi ini saya malah leyeh-leyeh, ga tau udah ratusan episode anime yg tandas. Tapi emang itu kerjaan saya sih, nganalisis pop culture.
BalasHapus